Rabu, 09 April 2014

Surat ini untuk mu

Mungkin kau tak pernah tau ada aku yang selalu merindu. Merindu tentang apa saja akan mu, jangan pernah bilang ini tak mungkin karena memang inilah kenyataan nya. Kau tak pernah tau, itu pasti. Aku selalu melihat kehadiranmu ketika aku sedang melihat senja sendiri dimanapun itu. Hadirmu juga seakan hadir kalau aku melihat bulan dan bintang. Aku tak pernah tau seperti apa bau harum tubuhmu, tapi aku seakan paham betul wangi tubuhmu itulah kerinduan yang selalu aku rasakan. Maaf aku telah lancang mengabadikan perasaan rindu ini kedalam sebuah surat yang tak ingin aku harapkan kau membacanya. Maaf juga karena aku sering diam-diam mengharap kau hadir dalam hidup ku untuk memberi sekecil senyum. Aku sering menitipkan doa indah untuk mu padaNya. Aku tak pernah mengaharapkan kau juga seperti itu, yang aku harapkan adalah kau akan seperti ini sampai kita dipertemukan. Semua sudah terbayang dibenakku, kau pasti akan menjadi yang terindah sampai mati. Maafkan aku yang berlebihan, tapi aku sangat takut kehilangan mu. Mungkin aku takkan pernah siap kalau sebenarnya kau telah menyimpan nama wanita lain. Kita tak pernah berjanji memang, tapi semua yang terjadi dengan kitalah yang membuat aku seakan sungguh jatuh cinta. Menahun sudah semua ini kupendam sendiri, kususun apik semua perasaan ini direlung hati yang paling terdalam, hingga aku sendiripun saja susah untuk mengambilnya kembali. Alasan kenapa rasa ini kian besar adalah karena aku tak tau cinta itu seperti apa. Yang aku tau sudah lama aku sangat ingin kaulah yang terakhir dalam semua pencarian ini...

2 komentar:

  1. kakak kerennnn kaliiii.....>,< aaaa...aku mau nangis bacanya.....hebat hebat.... mauuu baca ceritaaa lengkapnyaaa...... >,<

    BalasHapus
  2. kereeeenn kakk.... aaaa..aku sampe mau nangis bacanya.... >,<...aaaa,keren kali aku mau baca versi lengkapnya....

    BalasHapus